CIBINONG – Momen pergantian Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bogor (Kejari Cibinong) dari Irwanuddin Tadjuddin kepada Denny Achmad pada Kamis malam (30/10/25) berlangsung penuh kehangatan dan penghormatan. Namun lebih dari sekadar prosesi formal, acara ini menjadi penanda pentingnya keberlanjutan kepemimpinan dalam menjaga stabilitas hukum dan tata kelola pemerintahan daerah.
Bupati Bogor, Rudy Susmanto, yang hadir dalam kegiatan pisah sambut di Ruang Soekarno-Hatta, Pendopo Bupati Bogor, menegaskan bahwa hubungan harmonis antara Kejaksaan dan Pemerintah Daerah adalah fondasi penting bagi situasi daerah yang kondusif dan akuntabel.
Rudy menyampaikan terima kasih atas dedikasi Irwanuddin selama memimpin Kejari Cibinong dari Juni 2024 hingga Oktober 2025. Ia menilai banyak kebijakan dan langkah hukum strategis yang mungkin tidak terlihat publik namun berperan besar dalam menjaga kelancaran pemerintahan di Kabupaten Bogor.
“Kontribusi beliau sangat nyata bagi stabilitas daerah kita, meskipun banyak hal berjalan dalam diam. Itu bentuk pengabdian yang sangat berharga,” ujar Bupati Rudy.
Ia juga menyampaikan apresiasi mendalam atas kerja sama yang terbangun sejak masa dirinya masih di DPRD hingga kini duduk sebagai Bupati.
**Irwanuddin Tinggalkan Jejak Harmonis dalam Penegakan Hukum**
Dalam sambutannya, Irwanuddin Tadjuddin mengungkapkan rasa haru meninggalkan Kabupaten Bogor setelah lebih dari satu tahun mengabdi. Baginya, Kabupaten Bogor bukan hanya wilayah kerja, tetapi tempat yang memberinya pengalaman profesional sekaligus ikatan emosional yang kuat.
“Saya merasakan kehangatan, ketulusan, dan persaudaraan selama bertugas di sini. Bogor akan selalu punya tempat istimewa di hati saya,” ungkapnya.
Kini bertugas sebagai Asisten Perdata dan Tata Usaha Negara (Asdatun) Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, Irwanuddin berharap tongkat estafet yang diteruskan Kajari baru dapat membawa Kejari Cibinong semakin progresif.
Ia bahkan menyebut penggantinya, Denny Achmad, sebagai sosok muda yang cepat, berbakat, dan memiliki potensi besar.
**Denny Achmad Hadirkan Semangat Baru dengan Pendekatan Kolaboratif**
Kajari Cibinong yang baru, Denny Achmad, menyampaikan rasa syukur atas amanah yang diberikan dan menekankan bahwa dirinya datang untuk memperkuat kolaborasi, bukan menjadi pihak yang memerintah.
“Saya datang ke Kabupaten Bogor bukan untuk menggurui. Saya ingin belajar, bersinergi, dan bekerja bersama seluruh unsur Forkopimda demi kemajuan Kabupaten Bogor,” ujarnya.
Denny menegaskan komitmennya untuk mendukung penegakan hukum yang adil, memastikan pendampingan hukum bagi pemerintah daerah, serta berperan aktif dalam menjaga kondusivitas wilayah.
---
**Simbol Kematangan Kolaborasi Pemerintah Daerah dan Aparat Hukum**
Acara pisah sambut yang dihadiri jajaran Forkopimda, Sekda, pejabat eselon, serta keluarga besar Kejari Cibinong itu mencerminkan kuatnya hubungan antarlembaga di Kabupaten Bogor.
Pergantian pimpinan Kejari bukan menjadi titik pergulatan, melainkan momentum menyatukan komitmen baru untuk menjaga kualitas pelayanan hukum, mengawal kebijakan publik, serta memastikan pembangunan berlangsung tanpa hambatan hukum.
Dengan pengalaman Irwanuddin dan energi baru dari Denny Achmad, Kabupaten Bogor diharapkan memasuki fase kerja sama yang semakin matang antara institusi hukum dan pemerintah daerah—sebuah sinergi yang penting untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih, stabil, dan responsif.*